Pengaruh El Niño Dan La Niña Terhadap Curah Hujan Di Biak Selama 30 Tahun (1981-2010)
Isi Artikel Utama
Abstrak
ENSO (El Niño-Southern Oscillation) merupakan anomali memanas atau mendinginnya suhu permukaan laut yang terjadi di Samudera Pasifik ekuatorial. ENSO memiliki dua fase: El Niño dan La Niña. Penelitian tentang pengaruh aktivitas ENSO selama periode 1981-2010 ini difokuskan di wilayah Biak yang memiliki tipe curah hujan ekuatorial. Data curah hujan bulanan Biak selama periode 1981-2010 adalah hasil observasi Stasiun Meteorologi Frans Kaisiepo Biak. Aktivitas ENSO dan telekoneksinya terhadap variabilitas curah hujan bulanan di wilayah tersebut telah dikaji dengan analisis respon curah hujan bulanan terkait aktivitas ENSO melalui perbandingan curah hujan bulanan normal dan komposit kejadian ENSO. Pada saat aktivitas El Niño, curah hujan bulanan Biak cenderung mengalami penurunan hingga mencapai 42,55% yaitu terjadi pada bulan Oktober. Aktivitas La Niña cenderung memberikan pengaruh positif terhadap curah hujan bulanan Biak hingga mencapai 54,27% yang terjadi pada bulan September. Pengaruh El Niño dan La Niña paling besar terhadap curah hujan musiman terjadi pada bulan SON atau musim transisi dari musim kemarau ke musim penghujan. Analisis korelasi antara curah hujan bulanan Biak dengan indeks Niño 3.4 selama periode 1981-2010 mengungkap bahwa aktivitas ENSO secara umum memberikan pengaruh negatif terhadap curah hujan bulanan Biak dengan koefisien korelasi tertinggi terjadi pada bulan Oktober yang mencapai -0,55. Angka ini mengindikasikan korelasi antara kedua variabel cukup kuat
Rincian Artikel

Artikel ini berlisensi Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.
Penulis bersedia memberikan hak atas publikasinya di bawah Lisensi Creative Commons Attribution-NonCommercial-NoDerivatives 4.0 International. Sehingga memungkinkan orang lain untuk berbagi karya dengan pengakuan atas karya penulis dan publikasi dalam jurnal ini.
Penulis dapat masuk ke dalam pengaturan kontrak tambahan yang terpisah untuk distribusi non-eksklusif versi karya jurnal yang diterbitkan (misalnya, mempostingnya ke repositori institusional atau mempublikasikannya dalam sebuah buku), dengan pengakuan publikasi awal dalam jurnal ini.
Penulis diizinkan dan didorong untuk mengirim karya mereka secara online (misalnya, dalam repositori institusi atau website mereka) sebelum dan selama proses pengajuan, karena dapat menyebabkan pertukaran produktif, serta sebelumnya dan kutipan yang lebih besar dari karya yang diterbitkan.